Album Review: Stray Kids - Clé 2 : Yellow Wood (1st Special Album)

Untuk album Stray Kids "Clé 2 : Yellow Wood" ini, saya memutuskan untuk enggak beli album fisiknya. Entah kenapa rasanya untuk album mereka yang ini saya enggak begitu pengen beli. Padahal menurut saya, album ini lumayan bagus. Jadi, di album review kali ini enggak akan ada foto unboxing album fisiknya seperti di postingan sebelumnya. Tapi, saya tetap akan kasih foto cover albumnya dan detail dari isi album fisiknya.

Album "Clé 2 : Yellow Wood" adalah album spesial pertama Stray Kids yang dirilis pada tanggal 19 Juni 2019. Album ini berisi tujuh lagu yang mana empat dari tujuh lagunya adalah lagu "Mixtape". Empat lagu "Mixtape" ini hanya ada di CD (CD Only) yang ada di masing-masing empat mini album sebelumnya.

Ini dia daftar lagu di album "Clé 2 : Yellow Wood":
  1. 밟힌 적 없는 길 (Road Not Taken)
  2. 부작용 (Side Effects)
  3. 별생각 (TMT)
  4. Mixtape #1
  5. Mixtape #2
  6. Mixtape #3
  7. Mixtape #4

(foto: google)

Nah, untuk album fisiknya, ada tiga versi: Limited Version, Clé 2 Version, dan Yellow Wood Version. Detail isi dari album fisiknya bisa dilihat di foto di bawah ini.

(foto: google)

(foto: google)

Album "Clé 2 : Yellow Wood" ini dibuka dengan lagu "Road Not Taken". Menurut saya, lagu pembuka ini bisa menarik perhatian orang-orang yang mungkin baru pertama kali dengar karena instrumen EDM-nya yang membuat pengen angguk-angguk kepala saking enaknya. Sayangnya, lagu ini durasinya terbilang pendek. Saya berharap lagu ini ada versi yang lebih panjangnya.

Tonton juga:


Di lagu kedua ada "Side Effects". Lagu ini dipilih jadi title track untuk album "Clé 2 : Yellow Wood". Dibuka dengan suara dentingan piano yang kemudian dilanjutkan dengan musik yang intens. Kalian juga bisa mendengar suara teriakan di bagian reff lagu. Selain itu, setelah lirik "Meori apeuda", kalau didengar lebih dalam, kalian bisa mendengar suara yang bilang, "Side effects include nervousness, insomnia, nausea, agitation, anxiety, sweating, visual problems, psychosis, numbness, dizziness, headaches, weight loss". Awalnya, saya enggak sadar ada suara itu sampai akhirnya saya dengar lebih dalam lagi dan benar saja suara itu ada di lagu tersebut. Sejauh ini, saya suka lagu ini dan entah kenapa mengingatkan saya dengan lagu debut Stray Kids, "District 9".

Tonton juga:


Selanjutnya, ada lagu "TMT" yang menjadi lagu ketiga di album ini. Leader Stray Kids, Bang Chan, pernah bilang kalau "TMT" singkatan dari "Too Much Thinking" atau dalam bahasa Indonesia artinya terlalu banyak mikir. Bang Chan juga menjelaskan kalau terlalu banyak mikir malah bisa membuat kita jadi enggak melakukan apa-apa. Lagu ini mengekspresikan perasaan Stray Kids yang juga kadang-kadang terlalu banyak mikir. Lewat lagu ini, mereka ingin STAY bisa merasakan hal yang sama dan berhenti untuk terlalu banyak mikir.

Lagu "TMT" ini kedengaran seperti lagu pop biasa yang disisipi elemen EDM di bagian verse-nya. Sejauh ini, saya lumayan menikmati lagu ini yang cocok didengar waktu lagi santai.

Tonton juga:


The last but not least, empat lagu "Mixtape". Seperti yang sudah saya jelaskan di awal, empat lagu "Mixtape" hanya ada di CD (CD Only) yang ada di masing-masing empat mini album sebelumnya. Lagu-lagu "Mixtape" tersebut adalah versi remastered dan remixed dari lagu-lagu 3RACHA. Bagi yang belum tahu, 3RACHA adalah grup trio yang terdiri dari tiga member Stray Kids: Bang Chan (CB97), Han (J.ONE), dan Changbin (SPEARB). Saya pribadi menikmati banget lagu "MIxtape #1" yang judul aslinya "Placebo" dan "Mixtape #4" yang judul aslinya "Broken Compass".

Album "Clé 2 : Yellow Wood" ini secara keseluruhan lumayan bagus dan bisa dinikmati oleh penggemar musik EDM dan tentunya K-Pop. Karena saya enggak beli album fisiknya, jadi saya enggak begitu tahu bagaimana bentuknya secara nyata. Tapi, yang jelas album fisiknya pasti worth untuk dibeli bagi kalian yang sekedar ingin beli atau hobi koleksi album.

Komentar